1. Jurnal [Kembali]
2. Alat dan Bahan [Kembali]
4. Prinsip Kerja Rangkaian
[Kembali]
Pada rangkaian T Flip-Flop, input R dan S aktif jika berlogika 0,hal ini dikarenakan input R dan S aktif di kondisi aktif low. input R dan S tidak bisa aktif secara bersamann, hal ini dinamakan kondisi terlarang. Jadi ketika salah satu input aktif, maka kondisi T Flip-Flop akan sesuai dengan input yang aktif. Dan Ketika kaki input dari R dan S non aktif,maka output T Flip-Flop hanya dipengaruhi oleh input J dan K saja.
5. Vidio Rangkaian
[Kembali]
6. Analisa [Kembali]
Percobaan 2:
1. Apa yang terjadi jika B1 diganti CLK pada kondisi 2?
Pada saat B1 dihubungkan ke clock maka saat B0 nya ber output 1akan memasuki kondisi toggle, sedangkan saat B0 nya 0 dan saat clocknya juga bernilai 1, maka ia tidak akan berubah
2. Bandingkan hasil percobaan dengan teori!
Karena saat B0 bernilai 1 maka semua inputnya 0 dan akan mengikuti kerja clock, dan saat B0 nya 0, maka input masuk ke kakai R yang active low akan me reset outputnya menjadi 0
3. Apa fungsi masing-masing kaki Flip-Flop yang digunakan?
- Clock = merupakan kaki yang inputnya berubah ubah secara konstan 0 atau 1.
- D Flip Flop =
- D = merupakan gabungan dari RS Fip Flop yang S nya di NOT kan sehingga bisa sebagai set dan reset pada flip flop
- T = merupakan JK yang disatukan, fungsinya dapat mengendalikan apabila toggle dan ketika ingin kondisi tetap
- J dan K = masukan pengendali karena menetukan apa yang dilakukan oleh flip flop pada saat suatu pnggiran pulsa positif diberikan
0 Comments
Posting Komentar